Guru Profesional
My Name Is Abdul Hendi
Tampilkan postingan dengan label Info Pramuka. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Info Pramuka. Tampilkan semua postingan

Rabu, 17 September 2014

Edaran Jota Joti

Dalam program Kwartir Nasional Gerakan Pramuka tahun 2014 akan melaksanakan kegiatan Jamboree On The Air nasional ke-76 dan Jamboree on The Internet Nasional ke 34 serta berpartisipasi pada 57th jamboree On The Air and 18th jamboree On The Internet yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 - 19 Oktober 2014.
Untuk lebih jelasnya, silahkan kakak-kakak unduh edaran ini di website resmi Gerakan Pramuka. Terima Kasih.

Edaran Jota Joti

Edaran Jota Joti

Sabtu, 30 Agustus 2014

Pramuka Tak Mengganggu Tugas Belajar Kami

BANYUMAS (28/8), Kegiatan Pramuka yang dilakukan seminggu sekali khususnya saat latihan di Gugus depan tidaklah mengganggu tugas belajar kami, ternyata kami tetap aksis, ujar Dwi Cahyani, utusan Gugus depan 1061-1062 yang berpangkalan di MTs N. Tambak, Banyumas.
Dwi yang dipercaya menjadi Pratama di Gudep ia bernaung ini memimpin teman-temannya menjadi pasukan dalam kirab Estafet Tunas Kelapa, jarak Kecamatan Tambak, Banyumas hingga ke Desi Bumiagung, Rowokele, Kebumen.
“Kami bisa mengatur jadwal belajar sehingga kami tetap berprestasi”, ujar Dwi yang juga diamini teman-temanya.
Anak kelas 9 atau kelas 3 MTs ini tidak takut terus menggeluti Pramuka walaupun sudah kelas tiga, dimana sebagian teman-temannya sudah konsentrasi mengikuti pelajaran untuk mendapat kelulusan terbaik.
Menurut Dwi Cahyani, belajar bisa dimana saja, saat kempingpun kita bisa membawa buku pelajaran, semuanya tergantung kita sambil menunjuk dirinya
Dwi Cahyani yang bercita-cita menjadi Polwan (Polisi wanita) ingin terus menggeluti dunia kepramukaan. Pramuka itu asyik lho..banyak teman, menghargai waktu dan banyak mendapat kesempatan baik di lingkungan sekolah maupun di luar. Ayooo jangan jangan takut ketinggalan pelajaran…seolah-olah menghimbau teman-temannya. *sd.

Pramuka Tak Mengganggu Tugas Belajar Kami

Pramuka Tak Mengganggu Tugas Belajar Kami

Pramuka Tak Mengganggu Tugas Belajar Kami

Pramuka Tak Mengganggu Tugas Belajar Kami

Pramuka Tak Mengganggu Tugas Belajar Kami

Pramuka Tak Mengganggu Tugas Belajar Kami

Rabu, 20 Agustus 2014

Topi Pramuka Penggalang Penegak Pandega Putri

Topi untuk Pramuka Penggalang, Penegak, dan Pandega Putri berubah. Tutup kepala untuk golongan Pramuka Penggalang, Penegak, dan Pandega Putri ini mengalami perubahan sejalan dengan diberlakukannya SK Kwarnas Nomor 174 Tahun 2012 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Pakaian Seragam Pramuka. Di mana dalam tahun ini, seharusnya semua anggota Gerakan Pramuka telah memakai seragam pramuka sesuai dengan ketentuan dalam petunjuk penyelenggaraan tersebut.

Dalam Petunjuk Penyelenggaraan Pakaian Seragam Pramuka sebelumnya (Keputusan Kwarnas Gerakan Pramuka Nomor 226 Tahun 2007), tutup kepala untuk Pramuka Penggalang, Penegak, dan Pandega Putri terbuat dari anyaman bambu berwarna coklat muda. Bentuknya topi bulat dengan lidah topi selebar 3,5 cm.

Sedangkan dalam petunjuk penyelenggaraan seragam pramuka terbaru (SK Kwarnas Nomor 174 Tahun 2012), tutup kepala tutup kepala untuk Pramuka Penggalang, Penegak, dan Pandega Putri dibuat dari bahan kain laken atau beludru dengan warna coklat tua. Bentuknya tetap topi bulat namun lidah topinya sedikit lebar, yaitu 4 cm.


Penampakan dari topi atau penutup kepala untuk pramuka putri sebagai mana diuraikan di atas tersebut dapat dilihat dari gambar berikut :

Topi Pramuka Putri
Topi Pramuka Putri

Topi Pramuka Putri
Topi Pramuka Putri
Bandingkan dengan bentuk dan model topi pramuka putri yang lama :

Topi Lama Pramuka Putri
Topi Lama Pramuka Putri

Sumber:
Pramuka

Selasa, 19 Agustus 2014

Administrasi dan Pelaporan Gugusdepan

Pelaksanaan administrasi dan pelaporan gugusdepan ini merupakan upaya untuk memberikan pedoman dan arah pembina dalam mengelola gugusdepan. Selain itu penyelenggaraan administrasi dan pelaporan gugusdepan menjadi proses dan latihan dasar-dasar ketatausahaan kepada peserta didikanggota Gerakan Pramuka.

Gugus Depan sebagai pusat gerak dan wadah pembinaan pramuka, perlu didukung oleh administrasi secara tertib namun sederhana. Agar penyelenggaraan administrasi tersebut berjalan teratur, tertib dan berkesinambungan diperlukan pelbagai buku catatan. Buku catatan atau kelengkapan administrasi gugusdepan tersebut diantaranya adalah permintaan pendaftaran anggota, dan daftar induk. Juga catatan administrasi keuangan, buku inventarisasi, serta catatan pribadi anggota, dan buku tamu. Di samping itu pun perlu disusun logbook dan laporan semester. Tidak ketinggalan penyusunan program kerja 4 bulanan dan program kerja tahunan.

administrasi-gugusdepan

Kelengkapan Administrasi Gugusdepan


Secara lebih detail, masing-masing dari kelengkapan administrasi gugusdepan sebagai tersebut di atas adalah :

  1. Permintaan Pendaftaran Anggota
    Permintaan Pendaftaran Anggota adalah surat yang berisikan pengajuan dari orang tua untuk mendaftarkan anaknya agar diterima sebagai anggota suatu gugusdepan. Permintaan pendaftaran anggota ini dilampiri dengan Formulir Pendaftaran Anggota. Formulir ini memuat nama serta data pribadi lainnya dari setiap calon anggota yang mendaftar
  2. Daftar Induk Anggota Gugusdepan
    Daftar Induk Anggota Gugusdepan adalah data pokok keanggotaan. Di dalamnya termuat Nomor Tanda Anggota (NTA), nama beserta data pribadi anggota sesuai formulir pendaftaran. 
  3. Administrasi Keuangan Gugus Depan
    Administrasi Keuangan Gugusdepan adalah catatan tentang penerimaan dan pengeluaran keuangan di gugusdepan selama satu bulan. Yang dicatat meliputi waktu pengeluaran uang, keperluan penggunaan uang, dan tanda bukti pengeluaran atau penggunaan uang tersebut.
  4. Daftar Inventaris Gugusdepan
    Daftar inventaris gugusdepan adalah catatan tentang barang milik gugusdepan. Di dalamnya dicatat spesifikasi, jumlah, asal-usul dan keterangan kondisi barang. 
  5. Buku Tamu Gugus Depan
    Buku tamu gugusdepan adalah catatan yang berisikan nama, asal-usul dan tujuan tamu atau pengunjung yang datang ke gugusdepan.
  6. Laporan Semester Data dan Kegiatan
    Laporan semester adalah laporan terkait keadaan gugusdepan pada semester tertentu. Catatan itu berisikan keanggotaan, kegiatan dan keuangan gugusdepan. 
  7. Catatan Peristiwa Penting (Logbook)
    Logbook adalah catatan yang berisikan peristiwa-peristiwa penting terkait dengan gugusdepan. Catatan bisa berbentuk tulisan, gambar, kliping berita, serta segala peristiwa yang berkaitan dengan kegiatan sejak didirikannya gugusdepan tersebut. 
  8. Program Kerja Tahunan Gugus Depan
    Program kerja tahunan gugusdepan adalah rencana kegiatan selama satu tahun. Program kerja tahunan gugusdepan memuat rencana latihan peserta didik, kegiatan bersama, pendidikan dan pembinaan bagi anggota dewasa, sarana dan prasarana serta bidang keuangan gugusdepan. 
  9. Program Kerja 4 Bulanan
    Program kerja 4 bulanan berisikan rencana kegiatan untuk masing-masing golongan pramuka selama 4 bulan.  Sehingga pada gugusdepan lengkap akan memiliki Program Kerja 4 Bulanan untuk Perindukan Siaga, Program Kerja 4 Bulanan untuk Pasukan Penggalang, Program Kerja 4 Bulanan untuk Ambalan Penegak, dan Program Kerja 4 Bulanan untuk Racana Penegak. Program kerja 4 bulana ini memuat program latihan pencapaian Syarat Kecakapan Umum (SKU), latihan dan pencapaian Syarat Kecakapan Khusus (SKK), dan penyiapan Pramuka Siaga Garuda. Juga program pelaksanaan kenaikan ke golongan ke penggalang/penegak/pandega, Perkemahan Siang Hari (Persari), Permainan Besar Siaga, Gladian Pemimpin Regu, perkemahan, lomba tingkat, dan lain-lain.
  10. Catatan Pribadi Anggota
    Catatan pribadi anggota adalah catatan yang memuat data pribadi dan sifat-sifat pribadi pramuka yang bersangkutan yang dapat dikembangkan atau dipertahakankan. Juga kegiatan dan pencapaian SKU serta kenaikan golongannya. 
Penyelenggaraan administrasi gugusdepan tidak selalu harus dilakukan oleh pembina gugusdepan. Pembantu Pembina, Pratama / Pradana, Pimpinan Regu / Sangga dapat diberikan kewewenangan untuk membantu penyelenggaraan administrasi gudep. Pratama atau Pradana dapat diberi kepercayaan untuk mengisi Buku Log Tabungan dan Iuran, sedangkan daftar hadir latihan dapat diisi oleh Pimpinan Regu / Sangga.

Pelaporan Gugusdepan 


Setiap gugusdepan berkewajiban memberi laporan data keanggotaan kepada Kwartir Ranting dengan tembusan kepada Kwartir Cabang secara berkala. Laporan tersebut disampaikan oleh gudep setiap bulan Oktober. Pada bulan Januari di setiap tahunnya, gugusdepan harus melakukan registrasi ulang dengan menyerahkan laporan tahunan kepada Kwartir Cabang melalui Kwartir Ranting. Gugusdepan yang telah registrasi (mendaftarkan) kembali diberikan Tanda Pendaftaran Ulang oleh Kwartir Cabang.

Sumber:Pramuka

Ratusan Pramuka Penegak Banyumas ikut Seleksi Pasukan Tunas Muda

Seleksi Pasukan Tunas Muda
Pasukan Tunas Muda Kwartir Cabang Banyumas yang kemudian disingkat PTM Banyumas adalah Unit kegiatan DKC Banyumas yang mempunyai Tugas Pokok dan Fungsi sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (PASKIBRAKA) pada Hari Ulang Tahun Gerakan Pramuka. Pasukan ini dibentuk pada tahun 1992 dan sampai sekarang telah mencapai angkatan 2013 pada tahun 2013.

Mulai tahun 2005 PTM Banyumas keberadaanya diakui oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas lewat bagian Pendidikan Non Formal yang sekarang menjadi DINPORABUDPAR setara dengan PASKIBRAKA Kabupaten Banyumas dan mendapatkan fasilitas pendidikan sama.

Selasa, 19 Agustus lebih dari 200 Pramuka Penegak Banyumas mengikuti seleksi Pasukan Tunas Muda yang bertempat di Sanggar Kwarcab Banyumas dan Area Gor Satria Purwokerto, bertepatan dengan Hari Pramuka tingkat Banyumas yang akan dilaksanakan di GOR Satria Purwokerto pada tanggal 10 September 2014

Pasukan ini terdiri Dari Pramuka Penegak sejumlah 56 personil baik Putra maupun Putri yang berasal dari SMA/SMK/MA Negeri/Swasta se-Kabupaten Banyumas, kemudian 1 Personil dari Pramuka Pandega, 1 Personil Pramuka Siaga dan 1 Personil Pramuka Penggalang.

Perekrutan Personil PTM dilakusn melalui tahap seleksi, baik seleksi fisik, kesehatan dan kesamaptaan serta seleksi kepribadian lewat Interview. Yang lolos akan Mendapatkan Pendidikan dan Pelatihan juga diasramakan sekitar satu minggu sebelum bertugas.

Seleksi Pasukan Tunas Muda
Seleksi Pasukan Tunas Muda
Seleksi Pasukan Tunas Muda
Seleksi Pasukan Tunas Muda


[Sumber berita: kwarcab Banyumas/Toifin]



Sabtu, 16 Agustus 2014

Pramuka Masuk Kurikulum Bikin Indro Warkop Kecewa

Indro Warkop
Indro Warkop menilai kebijakan Menteri Pendidikan yang memasukkan Pramuka dalam kurikulum tidak efektif. Indro bahkan menyesalkan hal itu. 

Sebagai seorang Pramuka, Indro kecewa pada kebijakan yang mewajibkan murid untuk ikut Pramuka. "Pramuka itu jiwa, Pramuka itu pilihan bukan paksaan," kata Indro kepada Tempo, Kamis, 14 Agustus 2014. 

Indro menjelaskan ketidaksukaannya pada kebijakan tersebut. Baginya, dasar moral itu didapatkan dari keluarga. Oleh sebab itu, jika memasukkan Pramuka dalam kurikulum agar mendapatkan pendidikan moral, itu keliru.

"Dasar moral itu dari keluarga. Pramuka hanya mengarahkan manusia-manusia yang telah memiliki dasar itu ke aktivitas yang lebih baik," Indro menjelaskan.

Indro berpendapat manusia yang telah memiliki dasar moral baik inilah yang akan memilih Pramuka. "Mereka dengan sendirinya akan memilih Pramuka, bukan karena paksaan," Indro menegaskan.

Ada beberapa alasan mengapa Indro menyesalkan Pramuka dimasukkan dalam kurikulum. Pertama, pembina bukan lagi pembina Pramuka, melainkan guru sekolah. Kedua, dengan memasukkannya sebagai kurikulum tentu akan bersentuhan dengan UU.

"Dalam pelaksanaan UU pasti masuk ke wilayah politik dan akan berakhir dan bersentuhan dengan uang," kata Indro.

Indro Warkop memang dikenal sebagi artis yang aktif di Pramuka. Pada 1974 Indro bahkan menjadi salah satu wakil Pramuka Indonesia yang mengikuti Jambore Internasional di Filipina.[] sumber: tempo.co

Kamis, 14 Agustus 2014

Kak Adhyaksa Dault: Selfie Akan Ramaikan Hari Pramuka

Kak Adhyaksa Dault: Selfie Akan Ramaikan Hari PramukaJAKARTA-13 Agustus 2014, Selfie alias mengabadikan diri sendiri melalui foto (self portrait) akan meramaikan peringatan Hari Pramuka yang akan berlangsung besok (14 Agustus 2014). Ketua Kwartir Nasional Adhyaksa Dault mengimbau kepada seluruh pengurus dari tingkat kwarnas hingga gugus depan (gudep) dan anggota Pramuka untuk selfie menggunakan baju Pramuka dan memajangnya sebagai Display Picture (DP) twitter, facebook, path, maupun Blackberry Massanger.
“Ramaikan hari Pramuka dengan selfie menggunakan baju Pramuka. Atau bagi para orang tua murid, foto bersama anak-anaknya sebelum berangkat sekolah menggunakan baju Pramuka. Pasang sebagai DP di BBM, facebook, twitter, path, dan media sosial lainnya,” kata Adhyaksa, usai acara Ulang Janji Pramuka yang berlangsung Rabu (13/8), di Jakarta.
Menurutnya, Pramuka harus mengikuti perkembangan zaman untuk mudah diterima kaum muda termasuk Gen C. Yakni generasi cyber, cracker, chameleon (bunglon) dan constantly changing. “Tantangan berat saat ini adalah mental, moral, sikap dan perilaku sebagian kaum muda yang sangat tidak mencerminkan karakter Bangsa Indonesia. Banyak kasus kriminal, narkoba, pelecehan dan kekerasan seksual yang dilakukan kaum muda. Pendidikan karakter Pramuka harus dapat mengikis ini,” tambah mantan Menteri Negara Pemuda dan Olah Raga ini.
Untuk masuk ke seluruh kalangan sebagaimana lingkungan Pramuka yang beragam, maka anggota Pramuka harus dapat mengikuti perkembangan zaman dan kemajuan teknologi dengan cara yang positif.
Ulang janji merupakan rangkaian acara peringatan Hari Pramuka dengan tema “Mantapkan Pembentukan Karakter Generasi Kaum Muda melalui Gugus Depan Terakreditasi”. Acara puncak Hari Pramuka sendiri besok ditandai dengan Upacara Bendera bertempat di Lapangan Utama Bumi Perkemahan Pramuka, Cibubur Jakarta pada tanggal 14 Agustus 2014 Pukul 16.00 WIB.
Dalam acara ini Bapak Presiden selaku Ketua Majelis Pembimbing Nasional Gerakan Pramuka akan bertindak sebagai Pembina Upacara, menyampaikan amanat sekaligus menyematkan tanda penghargaan Pramuka kepada mereka yang telah berjasa terhadap perkembangan Gerakan Pramuka. *)


Selasa, 12 Agustus 2014

Kurikulum 2013: Sistem Pendidikan Kepramukaan Diperbaharui


JAKARTA -12 Agustus 2014, Kurikulum 2013 yang diberlakukan tahun ini menjadikan Pramuka sebagai kegiatan ekstrakurikuler wajib di tiap sekolah. Karenanya, Gerakan Pramuka telah mempersiapkan diri dengan memperbaharui sistem pendidikan kepramukaan, beberapa diantaranya dengan melakukan akreditasi gugusdepan (Gudep), serta sertifikasi dan lisensi para Pembina.
“Sekarang ini masih dalam tahap pelaksanaan ujicoba pelbagai konsep tersebut khususnya akreditasi, sertifikasi dan lisensi yang nantinya akan diberlakukan secara nasional. Jadi aspek regulasi dan sistem pendidikan kepramukaan telah berhasil diwujudkan, dan tinggallah implementasi di lapangan yang perlu pengawalan dan evaluasi,” kata Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, DR. H. Adhyaksa Dault, SH, M.Si, dalam Focuss Group Discussion (FGD) Pramuka dengan Media Massa yang berlangsung di Jakarta, Selasa (12/8).
Adyhaksa menekankan pentingnya pembangunan sikap, mental dan moral generasi muda dalam menghadapi globalisasi, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, serta pesatnya perkembangan media baru. Revitalitasi Gerakan Pramuka diarahkan untuk memantapkan komitmen generasi muda terhadap empat konsensus dasar Bangsa Indonesia yaitu, Pancasila, Undang Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Pemantapan empat konsensus dasar ini atau empat pilar kehidupan bernegara itu, Insya Allah dapat memperkokoh idealisme, cita-cita, dan militansi kaum muda untuk menjadi komponen bangsa yang cerdas, unggul, tangguh, penuh daya inovatif, dan tetap bersatu. Komponen bangsa yang mandiri, dan tegar,” tambahnya.
Menurutnya, Gerakan Pramuka sebagai pendidikan informal memiliki peluang besar dalam mengatasi permasalahan generasi muda Indonesia. Misalnya, kekerasan seksual, penggunaan obat-obat terlarang, tawuran, kriminalitas remaja, dan sebagainya. ”Pramuka mengajarkan nilai-nilai kemandirian, kepemimpinan, kebersamaan, sosial, kecintaan terhadap alam. Ini yang dapat menjadi tameng agar mereka tidak mudah terpengaruh perilaku buruk,” lanjut Adhyaksa.
Gerakan Pramuka di Indonesia dikukuhkan pada tanggal 14 Agustus 1961 yang ditandai dengan peganugerahan Panji Gerakan Pramuka melalui Keputusan Presiden RI Nomor 448 tahun 1961. Dalam kurun satu dasawarsa dapat dicatat 3 (tiga) milestone perkembangan Gerakan Pramuka yaitu Pertama, Bapak Presiden RI telah mencanangkan kembali Revitalisasi Pramuka pada Hari Pramuka tahun 2006 yang saat ini tampak keberhasilannya dengan semakin marak kegiatan kepramukaan di berbagai daerah; Kedua, terbitnya Undang-Undang Nomor 12 tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka yang memperkuat legalitas Pramuka di negeri ini. Dengan telah terbitnya Undang-Undang tersebut maka pelaksanaan pendidikan kepramukaan pada saat ini tidak lagi hanya sekedar mengisi masa senggang kaum muda dengan pelbagai kegiatan yang positif, akan tetapi telah meningkat menjadi kewajiban setiap warga negara untuk mengimplementasikannya; dan Ketiga, masuknya pendidikan kepramukaan ke dalam kurikulum 2013 sebagai ekstra kurikuler wajib yang mulai diberlakukan pada bulan Juli 2014 ini.
Tahun ini, Gerakan Pramuka menginjak usia yang ke-53 tahun tepat pada tanggal 14 Agustus 2014. Rangkaian peringatan HUT Pramuka dengan tema “Mantapkan Pembentukan Karakter Kaum Muda melalui Gugus Depan Terakreditasi” diisi dengan serangkaian kegiatan antara lain: bakti Pramuka untuk masyarakat, ziarah ke TMPN, TMP, TPU, makam para pahlawan nasional dan tokoh Pramuka, tabur bunga di laut, serta berbagai kegiatan lainnya.

Acara pokok ditandai dengan penyelenggaraan upacara bendera bertempat di Lapangan Utama Bumi Perkemahan Pramuka, Cibubur, Jakarta pada tanggal 14 Agustus 2014 pukul 16.00 WIB. Dalam upacara ini Bapak Presiden selaku Ketua Majelis Pembimbing Nasional Gerakan Pramuka akan bertindak sebagai pembina upacara, menyampaikan amanat sekaligus menyematkan tanda penghargaan Pramuka kepada mereka yang telah berjasa terhadap perkembangan Gerakan Pramuka.

Kurikulum 2013: Sistem Pendidikan Kepramukaan Diperbaharui 

Selasa, 29 Juli 2014

Opening ceremony: SAJ Invitation Program 2014 di Japang

Opening ceremony: SAJ Invitation Program 2014 di Japang
Jepang (29/7) sebanyak 15 negara menghadiri pembukaan SAJ Invitation Program 2014, 29 juli 2014 di Hakata, miyako hotel, fukuoka, Japan.

Kwarnas Gerakan Pramuka mengirim utusan sebanyak  3 orang, antara lain  kak Desi Ampriani, dik Roy Iman Saputra dan dik Afifah Indah Nurlita yang telah bertolak ke Narita Jepang dari Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng Senin 28 Juli 2014 pukul 06.25 menggunakan pesawat Nippon Air.

Kegiatan ini merupakan kegiatan undangan rutin tiap tahun yang diadakan oleh Scout Association of Japan untuk memperkenalkan budaya & perkembangan Negara Jepang. Untuk kali ini mereka akan mengunjungi lokasi Jambore Dunia 2015 di Yamaguchi dan sekitarnya. (Kak Desi A.)

[ Humas Kwarnas]
 
http://pramuka.or.id

Jumat, 25 Juli 2014

Ribuan Anggota Pramuka Bantu Kelancaran Mudik

Ribuan Anggota Pramuka Bantu Kelancaran Mudik

Ribuan anggota Gerakan Pramuka dikerahkan untuk membantu kelancaran arus mudik Lebaran 2014 di berbagai daerah di Indonesia.
Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault, Kamis (244/7/2014), mengatakan kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian Gerakan Pramuka untuk membantu petugas untuk kelancaran para pemudik agar dalam perjalanannya memperoleh kenyamanan.
“Anggota Pramuka bekerja sama dengan berbagai pihak telah siap di pos-pos yang ada antara lain di stasiun kereta api, terminal bus, pelabuhan laut, bandar udara, tempat rekreasi dan di pos kesehatan,” katanya di acara pencanangan kegiatan Pramuka Peduli, Karya Bakti Lebaran 2014/1435 H.
Program bakti sosial itu, menurut Kak Adhyaksa Dault, dimaksudkan memberikan arah kepada anggota Pramuka agar lebih peduli terhadap masalah kemasyarakatan. Kak Adhyaksa juga menyatakan kegiatan itu berlangsung dari H-7 hingga H+7 Lebaran dengan melibatkan ribuan anggota Gerakan Pramuka Penegak dan Pandega yang tersebar di berbagai tempat.
[Sumber Berita: http://suara.com]

Karya Bakti Lebaran Sebagai Bentuk Kepedulian Pramuka Terhadap Pemudik

Karya Bakti Lebaran Sebagai Bentuk Kepedulian Pramuka Terhadap Pemudik" Karya Bakti Lebaran Sebagai Bentuk Kepedulian Pramuka Terhadap Pemudik " (Dr. H. Adhyaksa Dault, SH, M.Si)
Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Dr. H. Adhyaksa Dault, SH, M.Si mengatakan bahwa kegiatan Pramuka Peduli berupa Karya Bakti Lebaran merupakan bentuk kepedulian Pramuka untuk membantu kelancaran para pemudik agar dalam perjalanannya memperoleh kenyamanan, serta membantu memberikan penyadaran masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan, keamanan dan ketertiban selama di perjalanan.
Hal ini dilakukan oleh Pramuka lanjut Kak Adhyaksa karena nilai-nilai yang terkadung dalam salah satu Darma Pramuka yaitu “Pramuka itu cinta dan sayang sesama manusia serta rela menolong” yang terus ditanamkan kepada setiap anggota Gerakan Pramuka sejak dini.
Dikatakan Kak Adhyaksa bahwa anggota Gerakan Pramuka bekerja sama dengan berbagai fihak telah siap di pos-pos yang ada antara lain di stasiun kereta api, terminal bus, pelabuhan laut, bandar udara, tempat rekreasi, dan di Pos Kesehatan diseluruh wilayah Indonesia.
Menurut mantan Menpora ini, Pramuka yang selalu mendarma-baktikan bagi kehidupan yang lebih baik sangatlah menyadari bahwa tidaklah mungkin dapat mengatasinya sendiri. Oleh karena itu, sesuai dengan karakteristik pendidikan kepramukaan, maka semua aktifitas yang dilakukannya mengandung unsur edukatif. Dengan demikian, anggota Pramuka yang kini muda usia, maka kelak dewasa nanti yang bersangkutan akan selalu ingat untuk melakukan sesuatu yang lebih baik.
Semoga bermanfaat besar bagi masyarakat dan bagi anggota Gerakan Pramuka mempertebal hati untuk selalu peduli antar sesamanya.

Sumber: 
https://www.facebook.com/kwarnas

Rabu, 23 Juli 2014

Racana Soedirman: Bersatu Untuk Berbagi

Racana Soedirman: Bersatu untuk berbagiRacana Soedirman mengadakan kegiatan Bhakti Sosial dengan tema “Bersatu untuk Berbagi” dan berbagi kepada mereka yang membutuhkan pada hari Minggu 20 Juli 2014 bertempat di Desa Banjarsari Kulon RT 05/02 Kecamatan Sumbang, Banyumas. Kegiatan yang dilakukan meliputi bazar baju murah, sembako murah dan Bhakti Mushola “Nurul Ikhsan”.
90 Paket sembako murah berisi beras, minyak goreng, gula pasir, teh dan mi instan dijual seharga Rp 10.000,00 dengan menggunakan voucer yang telah dibagikan sehari sebelumnya. Bazar baju murah layak pakai dijual dengan harga bervariasi antara Rp 500,00 – Rp 2.000,00 tiap potongnya. Bhakti mushola “Nurul Ikhsan” berupa penyerahan alat kebersihan, cat tembok, semen, papan mushola dan dana pembangunan. Sumber dana dari kegiatan ini berasal dari para donatur, purnawarga Racana Soedirman, mahasiswa Unsoed, masyarakat sekitar Unsoed dan sponsor.
Racana Soedirman: Bersatu untuk berbagiKegiatan dimulai pukul 08.00 WIB dengan acara ramah tamah kepada masyarakat dan sekaligus dibukanya kegiatan Bhakti sosial oleh bapak Kepala Desa Banjarsari Kulon. Kak Alfian selaku Ketua Dewan Racana 26-1953 menyerahkan kenang-kenangan dan sembako secara simbolis kepada Bapak Kepala Desa Banjarsari Kulon. Serta penyerahan secara simbolis bantuan untuk Mushola “Nurul Ikhsan” kepada Takmir Mushola “Nurul Ikhsan”.
Racana Soedirman: Bersatu untuk berbagiKak Anam selaku ketua pelaksana Sangga Kerja menyatakan kebanggaannya bahwa dia sangat senang karena kegiatan berjalan lancar dan antusiasme dari masyarakat Desa Banjarsari Kulon sangat luar biasa. Dalam proses pelaksanaan kegiatan Amaliyah Ramadan Racana Soedirman ini banyak memberi pelajaran seperti kekompakan anggota, menghargai perbedaan pendapat dan belajar cara berinteraksi dengan masyarakat.
Rangkaian Amaliyah Ramadhan ini ditutup dengan acara pemberian santunan dan buka bersama anak yatim dan siswa Yayasan PLK Boarding School pada Selasa, 22 Juli 2014.


[sumber: humasrasoedi@gmail.com]
https://www.facebook.com/kwarnas

Senin, 14 Juli 2014

4 Kabupaten Berebut Tuan Rumah MTQ Pramuka

LHOKSUKON - Empat Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) masing-masing Kwarcab Aceh Barat, Pidie, Singkil dan Benar Meriah berebut ingin menjadi tuan rumah MTQ Pramuka ke-13 tahun 2015 mendatang.
Ketiga kwartir cabang ini belum pernah sama sekali menjadi tuan rumah sejak bergulir MTQ Tunas Ramadhan belasan tahun lalu. Ketiga kwarcab tersebut sudah mengajukan surat permohonan kepada Kwarda Aceh melalui Ketua Panitia MTQ Tunas ramadahan ke-12, Minggu (13/7) di Lhoksukon, Aceh Utara.
“Kwarcab Aceh Barat, Pidie, Singkil dan Benar Meriah sudah menawarkan diri jadi tuan rumah MTQ Pramuka tahun depan. Untuk menentukan siap yang berhak akan ditentukan kemudian oleh pengurus Kwarda Aceh. Kwarda akan memberikan kepada kwarcab mana yang lebih siap, setelah mengevaluasi hasil pelaksanaan MTQ Pramuka ke-12 di Lhoksukon ini,” kata Ketua Panitia MTQ Pramuka ke-12, H Baharuddin AN SAg alias Kak Bahar kepada Serambi.
Pimpinan Kotingen (Pimkon) Gerakan Pramuka Kwarcab Aceh Barat, Tabrani, mengatakan, Kwarcab Aceh Barat 100 persen sudah siap untuk melaksanakan MTQ Pramuka ke-12 di Kota meulaboh.
“Kwarcab Aceh Barat 100 persen siap mengemban amanah sebagai tuan rumah MTQ Pramuka ke-13. Pak Bupati Aceh Barat H Tito dan Ka Kwarcab Aceh Barat, H Rahmat Fitri mengharapkan MTQ Pramuka tahun depan dapat dilaksanakan di Bumi Teuku Umar. Sejak diadakan MTQ Pramuka, kami belum pernah ditunjuk untuk melaksanakannya,” kata Kak Tabrani.
Pimpinan Kontingen, Gerakan Pramuka Kwarcab Pidie, Burhanuddin IB, juga mengatakan kesiapan mereka untuk melaksanakan MTQPramuka ke-13. Pidie sendiri juga belum pernah diberikan kesempatan untuk menggelar acara MTQ.
“Kami dari Pidie sudah siap untuk melaksanakan MTQ Pramuka ke-12. Kami mendapat dukungan dari Bupati Pidie dan Kwarcab Pidie sudah mempersiapkan diri untuk itu. Pidie Jaya yang baru lahir sudah pernah jadi tuan rumah. Masak induknya belum dapat,” ungkap Burhanuddin sambil tertawa.
Hal yang sama juga disampaikan Pimpinan Kontingen Singkil, Nova. Dia mengatakan Kwarcab Singkil juga berkeinginan dan siap untuk MTQ Pramuka tahun depan. “Kami sangat berkeinginan untuk melaksanakan MTQ Pramuka ke-13 di Bumi Abdul Rauf al-Singkili. Mudah-mudahan keinginan kami mendapat respon dari Kwarda Aceh,” katanya singkat.
Rangkaian acara MTQ Pramuka ke-12, akan diselesaikan Minggu malam dan juara MTQ akan diumumkan pada acara penutup, Senin (10/7) sore atau malam hari.(yos)

Sumber:
Serambi Indonesia

Kamis, 10 Juli 2014

Pramuka Indonesia Juara Kontes Logo JOTA JOTI 2014

Kak Taufik Umar Prayoga, seorang Pramuka Indonesia, menjadi juara pertama kontes logo JOTA-JOTI Tahun 2014 yang diselenggarakan oleh WOSM. Pengumuman pramuka asal Indonesia sebagai pemenang utama Kontes Logo JOTA-JOTI ini diumumkan kemarin di Page Facebook Resmi JOTA-JOTI WOSM.

World Scout Bureau (WOSM) menggelar kontes pembuatan logo 57th Jamboree On The Air dan 18th Jamboree On the Internet (JOTA ke-57 dan JOTI ke-18) Tahun 2014. Kompetisi yang dibuka sejak April 2014 silam diikuti oleh anggota pramuka dari berbagai negara di dunia. Termasuk para anggota Gerakan Pramuka Indonesia.

Setelah melewati seleksi dan penilaian akhirnya, 8 Juli kemarin WOSM mengumuman 5 finalis. Dari 5 logo terbaik tersebut akhirnya logo JOTA-JOTI kreasi Taufik Umar Prayoga ditetapkan sebagai pemenang kontes logo Jota-Joti 2014 (57th Jamboree On The Air dan 18th Jamboree On the Internet).

 Logo JOTA JOTI 2014
Pemenang Kontes Logo JOTA JOTI 2014 karya Kak Taufik Umar Prayoga
Taufik Umar Payoga
Kak Taufik Umar Payoga (dok FB)


JOTA ke-57 dan JOTI ke-18 akan dilaksanakan serentak pada 18-19 Oktober 2014. Semua pramuka dari semua golongan di seluruh dunia akan mengikuti kegiatan tersebut.


Sumber: 
http://pramukaria.blogspot.sg/2014/07/pramuka-indonesia-juara-kontes-logo.html

Selasa, 08 Juli 2014

Adhyaksa Dault Lantik MABI dan PIN Saka Pariwisata Tingkat Kwarnas

Foto Bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Kementerian Republik Indonesia (Tengah)

Kak Adhyaksa Dault, Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka melantik dan mengkukuhkan Pengurus Majelis Pembimbing (Mabi) dan Pimpinan Satuan Karya Pramuka Pariwisata Tingkat Nasional Masa Bakti 2014-2019, jumat (4/7) pukul 16.30 WIB di Balairung Soesilo Soedarman, Kantor Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.
Sesuai Surat Keputusan (SK) Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 079 Tahun 2014 tentang Majelis Pembimbing  Satuan Karya Pramuka Pariwisata tingkat Nasional Masa Bakti 2014-2019 dan SK Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 080 Tahun 2014 tentang Pimpinan Satuan Karya Pramuka Pariwisata Tingkat Nasional masa bakti 2014-2019. Melantik dan mengukuhkan Kak Mari Elka Pangestu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI selaku Majelis Pembimbing (Mabi) Saka Pramuka Pariwisata dan Kak Danang Rifki Rachman, Direktur Jenderal Pengembangan Destinasi Pariwisata selaku ketua Pimpinan Satuan Karya Pramuka Pariwisata Tingkat Nasional Masa Bakti 2014-2019.
Hadir sejumlah pimpinan Kwarnas Gerakan Pramuka, antara lain Kak Suriyadi, Waka Bidang Binamuda, Kak Rafli Effendi, Waka Bidang BUMGP, Kak Kodrat Pramudho, Waka Bidang Organisasi dan Hukum, Kak Achmad Rusdi, Waka Bidang Hubungan Luar Negeri, Kak Lidya Freyani Hawadi, Waka Bidang Binawasa,  Kementrian Pemuda dan Olahraga, Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat, serta undangan di lingkungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.
“Betapa pentingnya Pariwisata dan Ekonomi Kreartif  bagi Gerakan Pramuka. Karena zaman era sekarang ini daya saing yang semakin kompetitif saya kira tidak ada jalan lain bagi kita untuk menggalakkan pariwisata kita dan juga ekonomi kreatif bagi anak-anak muda kita.” Ujar Kak Adhyaksa Dault dalam sambutannya.
Kami bahagia karena hari ini kita sudah melaksanakan pelantikan yang saya rasa ini memang sudah beberapa kali kita rencanakan dan akhirnya kita bisa laksanakan. Karena kami sangat berharap dan melihat potensi untuk peran dari pramuka untuk memajukan pariwisata maupun ekonomi kreatif.” Ujar Marie Elka selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Kita pahami bahwa visi kita untuk pariwisata sebetulnya bahasa kerennya yaitu sustainable tourism atau dalam bahasa Indonesia pariwisata yang berkelanjutan. Dan berkelanjutan artinya dalam arti lingkungan hidup, social, ekonomi dan budaya. Jadi bagaimana kita menjalankan pariwisata yang tidak merusak lingkungan, membahagiakan dan mensejahterakan secara ekonomi dari masyarakat setempat dan tidak merusak tatanan sosial atau merusak budaya setempat. Dan disinilah yang kita harapkan peran serta dari pramuka. Dan tentu sebagi tidak lanjut dari MoU antara Kemenparekraf dengan Kwarnas Gerakan Pramuka tentang peningkatan kemampuan anggota Gerakan Pramuka di bidang Kepariwisataan, maka kita membentuk satuan karya pariwisata yang bertujuan untuk meningkatkan kepedulian,peran dan partisipasi generasi muda khususnya melalui wadah pramuka yang dapat berperan aktif dalam kegiatan pembanguan di bidang kepariwisataan.” Pungkasnya.
Seperti kita ketahui Saka ini memilika 3 (tiga) krida, yakni Krida Pemandu Wisata, Krida Penyuluah pariwisata dan Krida Kuliner Wisata. Dan kita berharap bahwa tentunya akan bisa diciptakan yang lebih banyak lagi krida-krida yang lain maupun yang belum kita kembangkan adalah ekonomi kreatif.
Dinas Pariwisata provinsi yang telah membentuk saka pramuka pariwisata yang didukung oleh Kwarda dan Kwarcab Gerakan Pramuka antara lain provinsi Lampung, Sumatera Selatan, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY, Bali, Kalteng, NTT, dan Kalimantan Timur yang diikuti dengan pembentukan Saka Pramuka di 57 di tingkat Kwarcab (Kab/Kota).



Sumber Berita: www.disbudpar.kaltimprov.go.id


http://disbudpar.kaltimprov.go.id/berita-adhyaksa-dault-lantik-mabi-dan-pin-saka-pariwisata-tingkat-kwarnas.html#.U7t7Iwav-kI.facebook#ixzz36wPv9OsO

Selasa, 01 Juli 2014

Perti Saka Wanabakti Nasional 2014

Perkemahan Bakti Saka Wanabakti Nasional 2014 akan diselenggarakan pada tanggal 15 - 20 Desember 2014 bertempat di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur.
Perti Saka Wanabakti Nasional 2014

Dompet Hp Di sini Murah

https://s.shopee.co.id/3AvxnzJjGN